Prabowo Subianto Menduduki Urutan 15 Muslim Paling Berpengaruh di Dunia Versi RISSC

Dipublish oleh Tim Towa | 31 Oktober 2025, 15:46 WIB

Bagikan:
X
Prabowo Subianto Menduduki Urutan 15 Muslim Paling Berpengaruh di Dunia  Versi RISSC
Dok. Instagram/ @sekertariatkabinet

Towa News, Jakarta - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto berhasil masuk dalam daftar "500 Muslim Paling Berpengaruh di Dunia 2026" yang dirilis oleh Royal Islamic Strategic Studies Centre (RISSC) Yordania. Presiden kedelapan Indonesia ini menempati posisi ke-15, tepat di bawah Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman.

Dalam publikasi tersebut, RISSC mengulas perjalanan karier Prabowo yang dimulai dari dinas militernya hingga terpilih sebagai presiden. Prabowo resmi menjabat pada 20 Oktober 2024 setelah memenangkan Pemilihan Umum Februari 2024 dengan perolehan suara sekitar 58,6 persen.

"Pelantikannya menandai puncak perjalanan politik yang mencakup puluhan tahun dinas militer, pencalonan politik, kontroversi, dan pembaruan publik," tulis RISSC dalam ulasannya.

RISSC juga menyoroti latar belakang keluarga Prabowo, di mana ayahnya, Sumitro Djojohadikusumo, merupakan ekonom dan pernah menjabat sebagai menteri di era Presiden Soekarno dan Soeharto. Prabowo sendiri mengenyam pendidikan di Jakarta, London, dan Malaysia sebelum masuk Akademi Militer Indonesia.

Karier militernya cukup cemerlang dengan mencapai pangkat Letnan Jenderal dan menjabat sebagai Komandan Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad). Pernikahannya dengan putri Soeharto, Siti Hediati Hariyadi, turut mempererat hubungannya dengan elite politik Indonesia.

Lembaga asal Yordania itu juga mencatat kebijakan Prabowo dalam merombak kabinet secara besar-besaran pada September 2025. Menurut RISSC, Prabowo dikenal karena karisma dalam berbicara di depan publik dan kemampuannya terhubung dengan pemilih pedesaan serta kelas pekerja. Selain itu, ia juga seorang penunggang kuda ulung yang pernah mewakili Indonesia dalam kompetisi internasional.

"Sebagai presiden baru, Prabowo menghadapi tantangan untuk mempersatukan bangsa yang beragam dan mewujudkan janji kampanyenya tentang pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial," papar RISSC.

Lembaga tersebut memproyeksikan bahwa masa kepresidenan Prabowo berpotensi membawa perubahan dalam kebijakan dalam dan luar negeri Indonesia, serta mendefinisikan ulang peran negara di kawasan Asia Tenggara dan panggung global.

20 Besar Muslim Paling Berpengaruh 2026

Selain Prabowo, daftar 20 besar Muslim paling berpengaruh tahun 2026 dipimpin oleh Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani. Posisi kedua ditempati Mufti dan Ulama Terkemuka Pakistan Hakim Sheikh Muhammad Taqi Usmani, disusul Sheikh Al-Habib Umar bin Hafiz dari Yaman di urutan ketiga.

Berikut daftar lengkap 25 besar Muslim paling berpengaruh di dunia versi RISSC:

  1. Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani - Emir Qatar

  2. Hakim Sheikh Muhammad Taqi Usmani - Mufti dan Ulama Terkemuka Pakistan

  3. Sheikh Al-Habib Umar bin Hafiz - Ulama dan Pendiri Dar Al-Mustafa, Tarim, Yaman

  4. Ayatollah Ali Khamenei - Pemimpin Tertinggi Republik Islam Iran

  5. Abdullah II Ibn Al-Hussein - Raja Kerajaan Hasyimiyah Yordania

  6. Sheikh Dr Ahmad Muhammad Al-Tayyeb - Sheikh Agung Universitas Al-Azhar, Mesir

  7. Recep Tayyip Erdoğan - Presiden Turki

  8. Salman bin Abdul-Aziz Al-Saud - Raja Kerajaan Arab Saudi

  9. Sheikh Mohamed bin Zayed Al-Nahyan - Presiden Uni Emirat Arab

  10. Anwar Ibrahim - Perdana Menteri Malaysia

  11. Ayatollah Ali Hussein Al-Sistani - Ulama Irak

  12. Mohammed VI - Raja Kerajaan Maroko

  13. Sheikh Salman Al-Ouda - Ulama Arab Saudi

  14. Mohammad bin Salman bin AbdulAziz Al-Saud - Putra Mahkota Arab Saudi

  15. Prabowo Subianto - Presiden Republik Indonesia

  16. Maulana Mahmood Madani - Pemimpin dan Presiden Jamiat Ulema-e-Hind India

  17. Sheikh As-Sultan Muhammadu Sa'adu Abubakar III - Sultan Sokoto Nigeria

  18. Sheikh Abdullah bin Bayyah - Presiden Forum untuk Mempromosikan Perdamaian Masyarakat Muslim di Mauritania

  19. KH Yahya Cholil Staquf - Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU)

  20. Ibrahim Kalin - Direktur Organisasi Intelijen Nasional Türkiye

 

Catatan: Berita ini disusun berdasarkan informasi dari Royal Islamic Strategic Studies Centre (RISSC) Yordania.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.

Ikuti Sosial Media Kami:

X Logo Snack Video