AS Kenakan Tarif Tambahan 10% untuk Negara Anggota BRICS, Trump: "Tanpa Pengecualian!"

Dipublish oleh Admin | 07 Juli 2025, 15.57 WIB

AS Kenakan Tarif Tambahan 10% untuk Negara Anggota BRICS, Trump: "Tanpa Pengecualian!"
Ilustrasi Ini Bersumber Dari : Towa.co.id

Towa News, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan penerapan tarif impor tambahan sebesar 10% terhadap seluruh negara anggota BRICS. Pernyataan itu disampaikan melalui platform media sosial miliknya, Truth Social, dan dikutip dari CNBC International pada Senin (7/7/2025).

"Setiap Negara yang berpihak pada kebijakan anti-Amerika BRICS, akan dikenakan Tarif TAMBAHAN sebesar 10%. Tidak akan ada pengecualian untuk kebijakan ini," tulis Trump dalam unggahan tersebut.

Langkah ini diumumkan bersamaan dengan berlangsungnya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS di Rio de Janeiro, Brasil. Forum ini dihadiri oleh para pemimpin negara-negara berkembang anggota BRICS, yaitu Brasil, Rusia, India, Tiongkok, Afrika Selatan, Arab Saudi, Mesir, Uni Emirat Arab, Ethiopia, Indonesia, dan Iran.

BRICS selama ini dikenal sebagai wadah koordinasi politik, diplomatik, dan kerja sama antarnegara dari belahan bumi selatan dalam berbagai isu strategis global. Dalam KTT tahun ini, Presiden Tiongkok Xi Jinping absen dan mengutus Perdana Menteri Li Qiang, sementara Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri pertemuan secara daring.

Di sisi lain, Trump menegaskan bahwa pemerintahannya akan mulai mengirimkan surat resmi kepada masing-masing negara pada Senin (7/7) berisi rincian tarif dan perjanjian dagang bilateral yang baru.

Pengumuman ini juga memperkuat arah kebijakan ekonomi Trump yang semakin proteksionis menjelang kontestasi Pilpres AS 2025. Dalam pernyataan terpisah, Trump juga mengungkapkan rencana untuk mengenakan tarif impor hingga 30–35% terhadap Jepang. Langkah itu diambil karena belum tercapainya kesepakatan dagang antara kedua negara menjelang batas waktu yang telah ditentukan.

Kebijakan tarif tambahan terhadap negara-negara BRICS diperkirakan akan memicu ketegangan baru dalam hubungan dagang global, khususnya antara Amerika Serikat dengan negara-negara berkembang yang kini kian solid dalam blok kerja sama strategis tersebut.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.

Ikuti Sosial Media Kami:

X Logo Snack Video