Dipublish oleh Tim Towa | 26 Juni 2025, 12.47 WIB
Towa News, Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto meresmikan proyek pembangkit listrik berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT) di 15 provinsi dengan total nilai investasi diperkirakan mencapai Rp 25 triliun. Peresmian ini menandakan upaya pemerintah untuk mencapai swasembada energi.
"Peresmian pengoperasian EBT di 15 provinsi dan peningkatan lifting minyak 30 ribu barel di blok Cepu adalah momentum yang sangat penting sebagai bangsa, dengan program-program ini, proyek-proyek ini, untungnya masih banyak proyek yang besar lagi yang harus kita laksanakan dan akan dilaksanakan, ini adalah upaya untuk membuat bangsa kita swasembada energi," jelas Prabowo melalui daring saat memberikan sambutan pada Acara Pengoperasian dan Pembangunan Energi Terbarukan di 15 Provinsi dan Peningkatan Minyak 30 Ribu Barel Blok Cepu di PLTP Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, di lansir dari youtube sekertaris Presiden.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia melaporkan bahwa total proyek EBT yang diresmikan Presiden Prabowo pada hari ini tercatat mencapai 379,7 Mega Watt (MW) yang tersebar di 15 provinsi. Adapun lokasi peresmian dilakukan di Pembangkit Listrik Panas Bumi (PLTP) Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
"Acara hari ini kita meresmikan 15 provinsi lokasi proyek pembangkit listrik EBT dengan total kapasitas sebesar 379,7 MW dengan investasi kurang lebih Rp 25 triliun," ungkap Bahlil.
Proyek EBT yang diresmikan ini antara lain proyek PLTP Salak Binary di Jawa Barat yang dioperasikan PT Star Energy Geothermal Salak, PLTP Muara Laboh Unit 2 di Sumatera Barat yang dioperasikan PT Supreme Energy Muara Laboh, dan lainnya. Berdasarkan data Kementerian ESDM, ada 351,9 MW proyek PLTP yang diresmikan hari ini, dengan total investasi Rp 23,49 triliun. Kemudian, ada juga 47 proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan kapasitas 27,8 MW tersebar di 11 provinsi.
"Hari ini kita ingin melaksanakan apa yang Bapak Presiden arahkan bahwa transisi energi harus kita lakukan terus menerus. Dan untuk di 15 provinsi selain daripada PLTP kita juga meresmikan PLTS desa-desa yang belum mendapat listrik," tuturnya.
"Kurang lebih sekitar ada 5.600 desa dusun yang belum ada mendapat listrik sesuai arahan Bapak Presiden desa-desa ini kita akan memakai PLTS. Dan sekarang sudah kita memulai untuk sampai dengan 5-10 tahun ke depan agar semua desa kita bisa mendapat manfaat daripada listrik," paparnya.
Presiden Prabowo juga menegaskan bahwa Indonesia memiliki kekayaan sumber daya alam yang luar biasa, khususnya sumber daya alam sebagai bahan baku energi.
"Peran energi sangat menentukan untuk kehidupan di abad ke 21 dan ke depan dan kita sangat bersyukur kepada yang maha kuasa, Indonesia diberikan potensi kekayaan sumber daya alam yang luar biasa," terang Prabowo.
Ia pun menegaskan, bahwa, energi adalah bagian sangat penting dalam kedaulatan suatu bangsa. Khususnya Energi Baru dan Terbarukan (EBT).
"Hari ini bukti kemampuan Indonesia untuk menuju swasembada energi yang sangat menentukan bagi masa depan kita," terang Prabowo di kutip dari youtube sekertaris presiden.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.
MK Putuskan Pemilu Nasional dan Daerah Dipisah, Maksimal...
Towa News | 26 Juni 2025, 17.48 WIB
Pemerintah Sudah Salurkan BSU ke 2,45 Juta Pekerja
Towa News | 26 Juni 2025, 13.25 WIB
Akhiri Dualisme, Sudaryono Resmi Terpilih Jadi Ketua Umum...
Towa News | 26 Juni 2025, 10.21 WIB
Prabowo Resmikan KEK Kesehatan Sanur dan Bali International...
Towa News | 26 Juni 2025, 08.14 WIB
Muhammadiyah Resmikan Kalender Hijriah Global Tunggal, Dorong Kesatuan...
Towa News | 26 Juni 2025, 07.43 WIB
Fadli Zon: Munas HKTI Momentum Perkuat Swasembada Pangan...
Towa News | 25 Juni 2025, 11.58 WIB
Pemerintah Pastikan Pengangkatan PPPK Rampung Oktober 2025, Proses...
Towa News | 25 Juni 2025, 11.46 WIB
Mentan Ajak HKTI Dukung Empat Program Prioritas Presiden,...
Towa News | 25 Juni 2025, 10.08 WIB
68 WNI Dievakuasi dari Iran Masih Tunggu Pemulangan,...
Towa News | 25 Juni 2025, 09.46 WIB
Sufmi Dasco Ahmad: RUU Perampasan Aset Disiapkan Usai...
Towa News | 24 Juni 2025, 13.24 WIB