Dipublish oleh Tim Towa | 08 November 2025, 13:49 WIB
Towa News, Jakarta - Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menegaskan bahwa Program Magang Nasional merupakan bukti nyata keseriusan pemerintah dalam memperluas peluang kerja bagi anak muda Indonesia. Pernyataan ini disampaikan saat ia melakukan peninjauan langsung ke PT Denso Indonesia di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (7/11/2025).
Dalam kunjungan yang didampingi Menteri Ketenagakerjaan Prof. Yassierli tersebut, Seskab Teddy memantau para peserta Program Magang Nasional Batch 1 yang telah memulai aktivitas sejak 20 Oktober 2025.
"Kami mengecek langsung para peserta Program Magang Nasional Batch 1 yang telah mulai bekerja sejak 20 Oktober 2025 ini. Kini, mereka telah menjalani masa magang selama tiga minggu," kata Seskab Teddy dalam keterangan tertulis yang dikutip Jumat (7/11).
Seskab Teddy menjelaskan bahwa peserta magang di perusahaan komponen otomotif tersebut benar-benar terlibat dalam aktivitas kerja sesuai dengan bidang keahlian masing-masing. Para peserta mendapat bimbingan dari mentor yang berpengalaman dan menerima uang saku sekitar Rp5,5 juta per bulan sesuai ketentuan di wilayah Bekasi.
"Di PT Denso tersebut, peserta magang benar-benar telah bekerja, mendapatkan pembekalan keterampilan sesuai bidangnya, serta didampingi oleh mentor berpengalaman. Mereka juga memperoleh uang saku sesuai ketentuan kabupaten/kota, di Bekasi sekitar Rp5,5 juta per bulan," ungkap Seskab Teddy seperti dikutip dari keterangan resmi.
Yang menarik, sejumlah peserta magang merupakan lulusan baru yang baru menyelesaikan kuliah pada Agustus 2025. Artinya, mereka sudah memperoleh kesempatan bekerja hanya dalam waktu dua bulan setelah wisuda.
"Menariknya, ada beberapa peserta yang baru lulus kuliah pada Agustus lalu, dan kini sudah bisa bekerja hanya dua bulan setelah wisuda," ucap Seskab Teddy.
Seskab Teddy mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah menginstruksikan penambahan kuota peserta magang secara besar-besaran melalui Menteri Ketenagakerjaan. Pemerintah berencana menambah 80.000 peserta pada November 2025, sehingga total peserta sepanjang tahun ini mencapai 100.000 orang.
"Sebagai bentuk komitmen pemerintah memperluas kesempatan kerja bagi anak muda, Presiden Prabowo melalui Menteri Ketenagakerjaan telah menginstruksikan pembukaan tambahan 80.000 peserta magang pada November ini, sehingga total peserta Program Magang Nasional tahun 2025 akan mencapai 100.000 orang," jelas Seskab Teddy seperti dikutip dari keterangan tertulis.
Program Magang Nasional dirancang sebagai strategi pemerintah untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia sekaligus menekan angka pengangguran di kalangan muda. Melalui kolaborasi dengan sektor industri, program ini diharapkan dapat menjembatani kesenjangan antara dunia pendidikan dan kebutuhan pasar kerja, serta mendorong produktivitas nasional.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.
Pemerintah Siapkan 500 Ribu Peluang Kerja di Luar...
Towa News | 12 November 2025, 13.24 WIB
Polisi Buru Pengendara yang Ngerokok di Jalan, Denda...
Towa News | 12 November 2025, 12.25 WIB
Prabowo Temui PM Albanese di Sydney, Bahas Penguatan...
Towa News | 12 November 2025, 11.51 WIB
Buruh Ancam Mogok Nasional Jika Tuntutan Kenaikan UMP...
Towa News | 12 November 2025, 11.47 WIB
Prabowo Gelar Rapat Khusus di Halim Sebelum Berangkat...
Towa News | 11 November 2025, 16.38 WIB