Dipublish oleh Tim Towa | 30 Juni 2025, 09.09 WIB
Towa News, Jakarta - Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya melakukan kunjungan ke Sekolah Rakyat (SR) Sentra Handayani di Jakarta, Minggu (29/6/2025). Dalam kunjungannya, Teddy bertemu langsung dengan para orang tua calon siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu, termasuk mereka yang tergolong miskin dan miskin ekstrem berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) desil 1 dan 2.
Dalam keterangannya, Teddy menegaskan bahwa pendirian Sekolah Rakyat merupakan wujud kepedulian negara terhadap akses pendidikan yang layak dan merata bagi semua kalangan.
“Percayalah bahwa sekolah rakyat ini dibuat, dirancang oleh Bapak Presiden melalui Kementerian Sosial, dalam hal ini Pak Gus Ipul, Menterinya. Sekolah rakyat ini bertujuan untuk membangun anak-anak agar lebih sehat,” ujar Teddy.
Ia menambahkan, SR dirancang agar para siswa bisa merasakan sistem pendidikan yang lebih aman dan berkualitas.
“Lebih mendapatkan pendidikan yang bermutu, lebih aman, lebih terlindung, dan lebih sejahtera. Tujuannya itu,” sambungnya.
Teddy hadir di lokasi bersama Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo. Ketiganya meninjau langsung kondisi sekolah serta berdialog dengan para wali murid.
Foto : Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya, Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo melakukan kunjungan ke Sekolah Rakyat (SR) Sentra Handayani di Jakarta, Minggu (29/6/2025), Sumber : detik.com
Dalam kesempatan yang sama, Mensos Gus Ipul memberikan semangat kepada orang tua murid agar tidak kehilangan harapan di tengah keterbatasan ekonomi. Ia memberikan contoh dari perjalanan hidup Teddy Indra Wijaya.
“Pak Teddy ini masih muda, hebat, pinter, dan juga bisa jadi contoh Bapak/Ibu sekalian,” ujar Gus Ipul.
“Dulu bukan beliau enggak susah, susah juga. Jadi dari orang susah juga, bukan orang serba berada, jadi beliau juga dari nol juga. Contoh yang baik, buat kita tidak boleh putus asa, berjuang, siapa tahu nanti bisa seperti Pak Teddy,” tambahnya.
Sekolah Rakyat di Sentra Handayani ini merupakan bagian dari 100 sekolah rintisan yang akan mulai beroperasi secara serentak pada 14 Juli 2025. Sekolah-sekolah ini dirancang sebagai solusi sementara selama satu tahun. Pemerintah merencanakan pembangunan 100 Sekolah Rakyat permanen yang dimulai pada September 2025 hingga Juni 2026.
Program ini menjadi bagian dari strategi pemerintah untuk memperluas akses pendidikan bagi anak-anak dari kelompok rentan, dengan harapan memberikan masa depan yang lebih baik melalui pendidikan yang bermutu.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.
Kejagung Sita Aset Mantan Dirut Sritex Senilai Rp510...
Towa News | 12 September 2025, 11.30 WIB
Dari Reformasi Ekonomi hingga Penegakan Hukum, Dialog Presiden...
Towa News | 12 September 2025, 10.16 WIB
Tokoh GNB: Prabowo Setujui Bentuk 2 Tim Terkait...
Towa News | 12 September 2025, 10.07 WIB
"Tak Ada yang Kebal Hukum!" 80 Koruptor Tumbang...
Towa News | 12 September 2025, 09.52 WIB
DPR Danang Wicaksana Perjuangkan Penambahan Dana Keistimewaan DIY
Towa News | 11 September 2025, 16.18 WIB
Presiden Prabowo Akan Resmikan 165 Sekolah Rakyat di...
Towa News | 11 September 2025, 15.10 WIB
KP2MI Dorong Perjanjian Bilateral dengan Kamboja untuk Perlindungan...
Towa News | 11 September 2025, 14.55 WIB
Anggota DPR Kawendra: Penambahan Likuiditas oleh Menkeu Purbaya...
Towa News | 11 September 2025, 11.29 WIB
Menlu Akan Tanggung Biaya Pendidikan Anak Staf KBRI...
Towa News | 10 September 2025, 11.40 WIB
RUU Perampasan Aset Disetujui Masuk Prolegnas Prioritas 2025
Towa News | 10 September 2025, 10.32 WIB