Setahun Kemenimipas: 13 Program Akselerasi dari Imigrasi hingga Lapas

Dipublish oleh Tim Towa | 21 Oktober 2025, 02:00 WIB

Bagikan:
X
Setahun Kemenimipas: 13 Program Akselerasi dari Imigrasi hingga Lapas
Foto: Istagram/@agusardianto.id

Towa News, Jakarta - Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) mencatat sejumlah capaian dalam satu tahun perjalanannya melalui pelaksanaan 13 Program Akselerasi sebagai implementasi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Ardianto, melalui unggahan di akun Instagram resminya @agusardianto.id, Senin (21/10/2025), menyatakan bahwa seluruh program diarahkan untuk mewujudkan tata kelola yang profesional, berintegritas, dan berdampak langsung bagi masyarakat.

Di sektor imigrasi, Kemenimipas meluncurkan sistem "All Indonesia", platform deklarasi kedatangan terpadu yang diterapkan di seluruh bandara dan pelabuhan Indonesia. Sistem ini diklaim memberikan pelayanan lintas batas yang lebih cepat, aman, dan efisien.

Kementerian juga menerapkan kebijakan pembebasan biaya paspor pertama bagi Calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) prosedural sebagai bentuk dukungan negara kepada warga negara yang akan bekerja di luar negeri.

Untuk menjaga keamanan nasional di tengah peningkatan mobilitas global, Kemenimipas melakukan penataan ulang pengawasan orang asing melalui sistem intelijen keimigrasian terpadu.

Di bidang pemasyarakatan, Kemenimipas mengubah fokus pembinaan menuju dampak sosial dan ekonomi. Pulau Nusakambangan ditransformasikan menjadi kawasan ketahanan pangan terpadu, dengan memberdayakan warga binaan dalam sektor pertanian, peternakan, perikanan, dan industri produktif.

Menurut Agus, produk UMKM yang dihasilkan warga binaan diklaim telah mampu bersaing di pasar internasional. Program pembinaan keterampilan ini turut menyumbang pendapatan ekonomi dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).

Warga binaan berprestasi mendapat apresiasi berupa premi dan remisi. Kemenimipas menyatakan program ini bertujuan mengembalikan rasa aman masyarakat sekaligus menghapus stigma negatif terhadap warga binaan.

"Banyak hal baik yang telah diraih. Namun, masih banyak ruang untuk hal-hal yang luar biasa," tulis Agus dalam unggahannya.

Kemenimipas menegaskan komitmen untuk terus meningkatkan kinerja dengan bergerak lebih cepat, bekerja lebih cermat, dan memberikan dampak lebih luas bagi bangsa dan negara.

 

Sumber : Instagram/@agusardianto.id

 

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.

Ikuti Sosial Media Kami:

X Logo Snack Video