Prabowo Siap Terima Jokowi di Gerindra, Dasco: Belum Dibahas di Internal

Dipublish oleh Admin | 09 Desember 2024, 06.38 WIB

Prabowo Siap Terima Jokowi di Gerindra, Dasco: Belum Dibahas di Internal
Foto Bersumber Dari Towa.co.id

Foto : towa.co.id

 

Towa.co.id Jakarta- Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menyatakan dirinya terbuka jika Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) ingin bergabung dengan Partai Gerindra. Namun, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, memberikan pernyataan berbeda, menegaskan bahwa isu ini belum pernah dibahas dalam internal partai.

Dalam keterangannya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (9/12/2024), Dasco menekankan bahwa hingga saat ini, wacana bergabungnya Jokowi maupun anggota keluarganya ke Partai Gerindra belum masuk dalam agenda resmi pembahasan partai.

"Saya tidak bisa menjawab karena hal ini belum pernah dibahas di dalam partai," ujarnya. Dasco juga menambahkan bahwa dirinya tidak bisa mengatasnamakan partai untuk memberikan jawaban pasti mengenai apakah Partai Gerindra akan membuka pintu bagi Jokowi dan keluarganya.

Meski wacana terkait Jokowi belum dibicarakan secara formal, Dasco mengakui bahwa Bobby Nasution, menantu Jokowi sekaligus mantan Wali Kota Medan, telah lebih dulu bergabung sebagai kader Gerindra. Bergabungnya Bobby dianggap sebagai langkah strategis yang memperkuat posisi partai di Sumatera Utara. "Bobby sudah menjadi bagian dari Gerindra, dan ini merupakan langkah positif bagi partai kami," kata Dasco.

Sementara itu, Prabowo Subianto, yang kini menjabat sebagai Presiden terpilih, sebelumnya menyatakan bahwa dirinya selalu terbuka terhadap kemungkinan kerjasama maupun bergabungnya tokoh-tokoh nasional, termasuk Jokowi, ke dalam Gerindra. Menurut Prabowo, politik adalah tentang menjalin kebersamaan dan membangun sinergi demi kemajuan bangsa."Kalau Pak Jokowi memang ingin bergabung, tentu kita sambut dengan tangan terbuka. Tapi semua harus melalui mekanisme partai," ujar Prabowo dalam kesempatan berbeda.

Wacana mengenai Jokowi bergabung dengan Gerindra muncul setelah masa jabatannya sebagai Presiden RI yang akan segera berakhir. Banyak pihak berspekulasi tentang langkah politik Jokowi berikutnya, mengingat pengaruhnya yang besar dalam percaturan politik nasional.

Sebagai sosok yang pernah bersaing ketat dengan Prabowo dalam dua pemilu sebelumnya, hubungan keduanya kini semakin harmonis setelah Jokowi menunjuk Prabowo sebagai Menteri Pertahanan dalam kabinetnya. Keharmonisan ini bahkan berlanjut hingga ke tingkat partai, di mana sejumlah anggota keluarga Jokowi, seperti Bobby Nasution, mulai mendekat ke Gerindra. Namun, para pengamat politik menilai bahwa jika benar Jokowi bergabung dengan Gerindra, hal ini dapat mengubah dinamika internal partai serta mempengaruhi lanskap politik nasional.

Meski demikian, keputusan final tetap berada di tangan struktur Partai Gerindra. Hingga saat ini, belum ada sinyal resmi yang menunjukkan bahwa partai telah memproses atau mendiskusikan kemungkinan Jokowi bergabung.

Sumber : detiksumut

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Towa.co.id.

Ikuti Sosial Media Kami:

X Logo Snack Video